9 Ancaman Cyber Security
Serangan berupaya mendapatkan akses ilegal ke data
Perkembangan digitalisasi selama dekade ini telah membawa banyak kemajuan, baik ekonomi, pendidikan maupun sosial. Namun perkembangan tersebut juga membawa tantangan baru yaitu munculnya lebih banyak jenis atau tipe ancaman cyber security.
Dunia maya seringkali terjadi kejahatan yang merugikan masyarakat, Perusahaan, Instanti Pemerintahan, untuk menghindari kejahatan dunia maya, harus berhati-hati saat melakukan transaksi keuangan online dan melindungi kata sandi penting yang digunakan.
Cyber security threat atau ancaman siber mengacu pada kemungkinan tindakan atau serangan kriminal yang berupaya mendapatkan akses ilegal ke data, mengganggu aktivitas digital, atau korupsi informasi.
Mengapa Cyber Security Penting?
Ancaman dari cyber security terhitung sangat penting karena dapat membuat kerugian yang besar. Kehilangan, Kerusakan dan Pencurian data, sehingga menggangu proses operasional bisnis dengan waktu dan kerugian.
Ancaman cyber security adalah upaya untuk mencuri, mengambil, dan menghancurkan data secara ilegal. Ada berbagai bentuk, contoh yang paling terkenal adalah pencurian akun, pencurian data dan peretasan, penjelasan mengenai jenis atau tipe ancaman cyber security yang harus kamu waspadai. dan Penyebaran virus (Morris Worm) pada sebagian besar komputer dapat mematikan sekitar 30 - 50 persen jaringan / Infrastruktur komputer yang terhubung ke internet maupun lokal.
Pelaku cyber attack pada dasarnya adalah orang yang menguasai algoritma dan mampu menganalisa celah pada sistem sehingga memanfaatkan celah tersebut untuk memasuki sistem komputer secara illegal dengan melalui penggunaan Sosmed seperti :
- Penggunaan WhatsApp, Telegram yang terhubung ekternal
- Facebook, Instagram, Toktok dengan kejahatan melalui penyebaran via link website palsu
- Email penyebaran dengan Email Phishing
Bagaimana menerapkan keamanan Cyber Security ( ISMS ) bentuk awal mencegah :
- Memfilter penggunaan Sosmed dengan ( Prioritas )
- Meminimalkan penggunaan device pribadi yang terhubung ke jaringan perusahaan
- Memberikan solusi penggunaan applikasi penganti dari SOSMED
9 Ancaman Cyber Security :
-
Ransomware
Pada dasarnya, ransomware adalah salah satu jenis serangan malware yang paling berbahaya. Perangkat lunak ini dapat merusak dan mengunci data kamu.
Selain itu, ransomware ini dapat melumpuhkan seluruh perangkat kamu, sehingga kamu tidak akan pernah dapat mengakses dan menggunakannya. -
Malware
Salah satu teknik ancaman cyber security yang paling umum saat ini adalah serangan malware (malicious software) atau perangkat lunak berbahaya.
Sederhananya, malware adalah program yang dirancang khusus oleh peretas untuk mengeksploitasi dan merusak perangkat, server, atau jaringan kamu. -
Insider Threat / Ancaman orang dalam
Ancaman orang dalam adalah risiko keamanan yang ditimbulkan oleh personel yang memiliki niat buruk dalam suatu organisasi. Personel memiliki akses tingkat tinggi ke sistem komputer dan dapat mengganggu stabilitas keamanan infrastruktur dari dalam -
Phishing
Phishing adalah jenis kejahatan dunia maya di mana korban ditipu untuk membocorkan informasi sensitif, seperti detail kartu kredit, melalui email, panggilan telepon, atau pesan teks.Dalam penyerangan ini, pelaku menyamar sebagai badan hukum dan mengirimkan pesan yang berisi URL/website yang didesain agar terlihat resmi dan profesional. -
Spoofing
Pernahkah kamu menerima telepon atau pesan yang mengaku dari teman atau saudara yang meminta bantuan keuangan? Nah, itu namanya spoofing.
Sederhananya, spoofing adalah tindakan seorang hacker yang menyamar sebagai seseorang yang kamu kenal untuk melakukan berbagai tindakan kriminal.
Metode ancaman cyber security ini tidak sama dengan ancaman siber lainnya. Namun, ancamannya tetap berbahaya.
Spoofing juga dapat menargetkan jaringan dan server. Penyerang kemudian menggunakan identitas palsu untuk mengelabui jaringan/server.
Misalnya, menggunakan alamat IP palsu untuk mendapatkan akses ke jaringan/server yang dianggap sebagai sumber yang dapat dipercaya. -
Injeksi SQL
Injeksi Structured Query Language (SQL) adalah jenis serangan siber yang menyuntikkan kode berbahaya ke server yang menggunakan SQL. Setelah terinfeksi, server memaparkan informasi yang dapat disalahgunakan oleh peretas. -
DoS (Denial of Service)
Denial of service (DoS) adalah jenis serangan siber yang menyerang komputer atau jaringan sehingga tidak dapat menanggapi permintaan. -
MITM (Man in the Middle)
MITM terjadi ketika seorang hacker memulai transaksi antara dua pihak. Setelah mengganggu lalu lintas, data dapat disaring dan dicuri. Jenis serangan ini biasa terjadi ketika pengguna internet terhubung ke internet melalui jaringan WiFi publik yang tidak aman.
Peretas memanfaatkan situasi ini untuk “mendorong” diri mereka sendiri antara pengguna dan jaringan. Kemudian menggunakan malware untuk menginstal perangkat lunak dan menggunakan data kamu secara ilegal. -
Serangan kata sandi
Dengan memasukkan kata sandi yang benar, penyerang cyber dapat memperoleh akses ke banyak informasi. Rekayasa sosial adalah jenis serangan kata sandi yang oleh Data Insider disebut sebagai strategi serangan keamanan siber yang menggunakan interaksi manusia untuk melanggar praktik keamanan standar.
Serangan kata sandi lainnya juga dapat dilakukan dengan mengakses database kata sandi atau menebak kata sandi orang.
Baca : Jenis atau Tipe Ancaman Cyber Security
Youtube : PDN (Pusat Data Nasional) Bobol, keamanan siber lemah
Penerapan Manajemen Risiko Keamanan Smartphone
Hub IT jika ada pertanyaan lainnya